𝒦𝒶𝒾𝒶 𝒞𝑜𝓋𝑒𝓃𝓉𝒾𝓃𝒶 𝐹𝑒́𝓃𝑔

the one who put life and soul into a scent

𝘭𝘪𝘧𝘦.

(n). the sequence of physical and mental experiences that make up the existence of an individual

I name these sequence; notes, the ones that perfume has. It builds me, to be who I am now. Notes are derived from various sources, so does every occurence in life.

So, welcome. Not all of the scent I became was pretty, but they are unique.

the 𝘢𝘳𝘰𝘮𝘢𝘤𝘩𝘰𝘭𝘰𝘨𝘪𝘴𝘵's foreword. access restricted, under construction

𝘢𝘱𝘰𝘤𝘳𝘪𝘯𝘦𝘴. what distinguishes me from others. under construction

choose the note :
1. 𝘧𝘰𝘶𝘨𝘦̀𝘳𝘦
2. 𝘧𝘳𝘦𝘴𝘩
3. 𝘧𝘭𝘰𝘳𝘪𝘦𝘯𝘵𝘢𝘭
4. 𝘨𝘰𝘶𝘳𝘮𝘢𝘯𝘥
𝙣𝙖𝙢𝙚
𝙗𝙞𝙧𝙩𝙝 𝙙𝙖𝙩𝙖
𝙣𝙖𝙢𝙚
𝙗𝙞𝙧𝙩𝙝 𝙙𝙖𝙩𝙖
𝙖𝙜𝙚
𝙣𝙖𝙩𝙞𝙤𝙣𝙖𝙡𝙞𝙩𝙮
𝙢𝙖𝙧𝙞𝙩𝙖𝙡 𝙨𝙩𝙖𝙩𝙪𝙨
𝙧𝙚𝙨𝙞𝙙𝙚𝙣𝙘𝙮 𝙨𝙩𝙖𝙩𝙪𝙨
𝙤𝙘𝙘𝙪𝙥𝙖𝙩𝙞𝙤𝙣
𝙨𝙩𝙤𝙧𝙮
𝙘𝙤𝙣𝙩𝙖𝙘𝙩


the face of it all, 𝘧𝘭𝘢ç𝘰𝘯. under construction

writer.

Hello again!

The writer is here. As you probably know, or not, I previously wrote Sara. Many said the character was well-developed, although some parts are still lacking (I acknowledge that).

Now, I try to challenge myself to write and develop Kaia. Kaia was one of my favorite character. Her development, in the past, was quite stable so I decided to bring her to Gangnam. I think the agency suits her. Let's see whether this character will hit a slump or end up being a good one, just like Sara.

I would like to apologize in advance because writer is not an expert at perfumery. I don't quite understand nor like chemistry in the first place. In reality, I dislike it. But I am willing to learn more about perfumery to write better plot. If you have constructive criticism and suggestions on word-choice, the philosophical perfume-related meanings also how I put it into a plot, please drop me a message on DM. I won't bite, I promise.

I'm open to any kind of relationship, as long as it fits Kaia's development. Offers to write a partnered plot are welcome, be it a job plot or daily one.

I understand the concept of idea is not something I can claim in this roleplaying world. I always try to come up with ideas to build my character better (it takes time, effort, sweat and tears). So please, DO NOT COPY MY CHARACTERS AND HOW I BUILD THEM. Sounds petty, I know. But copying someone's idea (either it's in this agency or any other universe) won't make you cool either.

Last but not least, I need people to complete Kaia's life. Find the detail below.

And that was all. Thank you for stopping by, have a nice day. :)

relation wishlist.

🎀

basic.

experiences.

2011 × graduated from Tsinghua University majoring in business management (double degree program with HEC Paris)
2011 × marketing intern of Qareer Singapore (part of Féng Group)
2012 × marketing staff of Qareer Singapore
2012 × freelance copywriter at Velvet Closet
2013 × long & short courses of perfumery at Grasse Institute of Perfumery France
2013 × product development intern at Christian Dior - Fragrance
2014 × founder of Cherryblossom London
2018 × CEO of Cherryblossom

from upclose.

An energetic bubble who doesn't really let what people think affect her, but she keeps it with her and waits until the right time to plot her revenge. Still, she is not the type deal with crime, the perfect way to revenge is proving that she is best and capable to conquer the world.

Malsoon 할머니 is her most favorite person in this whole world. She is smart, kind and has artistic taste in her. Sometimes she gives advices on personality and fragrances. She always motivates Kaia to strive more than what she can imagine. She taught Kaia to cook and speak in Korean. Obviously, she is a good cook.In coffee shop, Kaia definitely will choose Hazelnut Latte or Cafe Latte, iced one. She prefers fruit tea than milk tea. She doesn't like drinking warm water although Chinese usually drink warm water daily.Loves taking a picture or video of herself.

🎀

beijing : where it began.

Katanya, Kaia dilahirkan untuk menggenapi yang telah genap. Itulah dimana semua mulai salah.

Adalah sang nenek yang memulai. Dua anak itu kurang, katanya. Terutama untuk keluarga dengan bisnis besar. Jika nanti dua anak itu mati, maka habis sudah perusahaan itu ditelan para kompetitor. Setidaknya tiga, agar cukup untuk berjaga-jaga hingga cucu dari anak pertama lahir dan besar.

Adalah seorang pria asli China yang menikah karena dijodohkan dengan wanita yang juga berdarah China meski telah melabeli dirinya dengan kewarganegaraan Singapur, kepada siapa Kaia diberikan. Tidak benar-benar ada drama perjodohan karena keduanya menumbuhkan cinta saat bersama. Sama-sama belum pernah memacari siapapun karena cinta pula, karenanya itu bukan hal berat.

Beijing yang menyaksikan bagaimana grup perusahaan Féng tumbuh hingga sebesar ini. Lima besar di China, membanggakan.

Ini akibat dari pernikahan tanpa cinta, mungkin, alasan dari mengapa keduanya tidak benar-benar memandang anak sebagai obyek untuk dicintai. Hanya kewajiban untuk didukung secara finansial hingga dewasa dan siap memimpin perusahaan seperti mereka. Mirip yang ada di buku dongeng, beruntung keduanya tidak berencana menjodohkan anak-anak itu di usia belia. Dunia sudah modern dan mereka mengadaptasi itu.

Marcus, lalu Jeanette barulah Kaia.

Marcus. Si ambisius dan terbaik di kelas, setiap saat. Kepercayaannya diletakkan pada bagaimana laki-laki pasti memiliki kedudukan lebih tinggi dari perempuan. Patriarki ekstrim. Sifat ambisius itu melahirkan keberanian besar untuk melakukan apapun, juga bersenang-senang dengan apapun itu caranya. Tidak ada yang tahu, Marcus rajin sekali membayar siapapun guru untuk mendapat jawaban sebelum ujian tiba. Ia pernah mencoba ganja. Membenci kedua adiknya. Alasannya simpel, perempuan

Jeanette. Ia pun ambisius, tetapi tidak maruk seperti Marcus. Hanya ingin terlihat baik dan tidak mungkin dijangkau oleh siapapun. Diam-diam, menyimpan niatan untuk mengambil posisi Marcus. Membenci Kaia, harusnya saingannya hanya Marcus. Membenci Marcus pula, tetapi masih berusaha mendekati kakaknya dan terlihat baik. Jelas agar tidak tercium kedoknyalah alasan itu.

Kaia. Melakukan apapun yang ia ingin lakukan, adalah satu hal yang membuat Marcus dan Jeanette makin membenci si bungsu. Dua orang tuanya pun mulai menyadari hal itu bisa berbuah bumerang pada perusahaan, diskriminasilah yang dipilih. Hari-hari itu sama sekali tidak menyenangkan, jelas. Tidak satupun dari tokoh pemeran keluarga memegang fungsinya.

🎀

singapore : where life served wonder.

"Kaia akan magang di Qareer."

Diam.

"... di cabang Singapura."

TERBELALAK.

Tiga anak Féng melakukan hal serupa, tapi hati teriak berbeda. Tertebak, apa maksud ketiganya.

Qareer itu pembawa jendela. Oksigen Singapura terasa lebih membuat kepala dingin. Memang, berpisah dengan racun itu segar. Kaia tidak percaya hal religius, seperti kedua tetua Féng memercaya mitos (fengshui itu mitos, opini Kaia), jadi menyebut keluarga sebagai racun harusnya tidak menghadiahi dosa.

Rupanya memang banyak sekali orang China di Singapura, selama ini hanya didengar lewat cerita. Mereka sibuk, tetapi manusia Qareer mengertinya jauh dari ibu. Salah satu klien perusahaan adalah yang menjadi akrab dengannya. Namanya Jennifer, pendiri clothing line yang berkakak pendiri perusahaan e-commerce. Keduanya adalah guru, juga pemotivasi.

Karir menanjak, saat itu.

"Saya tidak mau bekerja untuk Féng," Kaia membuka. "Dirikan saya perusahaan parfum, danai."

Wajah datar itu memerintah, bukan meminta. Pada si teratas Féng. Atau yang kartu keluarga sebut sebagai 爸爸 (ayah).

"Dirikan itu di bawah Féng, semua kutanggung."

Perjanjian selesai. Mimpi dimulai.

🎀

paris & london : where wonder works.

Rajin sekali. Menghadiri kelas kursus pendek juga panjang. Mendaftari kelas baru bila akan habis periode.

Paris berantakan, tapi suasana hati tak pernah buruk. Menjemput mimpi layaknya mendatangi matahari dari goa.

Tidak pernah ada dalam cerita, ada kebebasan untuk berteman. Di Beijing, semua diregulasi. Kaku. Ini Paris. Akhirnya, punya juga beberapa orang teman, pemegang rahasia, teman obrol panjang hingga larut malam.

Menyenangkan.

Tidak semuanya, sih.

Perancis terlalu sesak, merk perempuan berkumpul disana. Jennifer yang menggagas, pindah ke London saja. Kaia membenarkan.

Siapa pula bisa terima pendatang menyusun prestasi? Rasis, mulai dirasa, sangat terasa. Pembuat parfum lainnya terlalu Eropa. Kaia terlalu oriental. Ditambah, buntut Féng di namanya. Landasan itu pembuat kenapa namanya kerap ditulis hanya dua suku kata, kehilangan satu paling belakang. Biarlah.

Tekun dan giat menjalin relasi itu ternyata kunci, pembawa nama Cherryblossom London dikenali. Tidak masif, belum, layaknya Christian Diorㅡtempat magang semasa mengambil kursus pendekㅡyang raksasa, tapi cukup.

Tim kecil itu berkembang, pemberi lentera bagi individu imigran asal benua yang sama, meski banyak pula si Eropa. Perkembangannya pesat, nama Féng Group berhasil dibawa ke Eropa (kalimat terakhir ini akibat si 爸爸 mengundang media internasional demi mewarta perihal Cherryblossom yang milik grupnya).

Seorang keluarga berhasil ditambah, sejak di Paris. Nenek baik hati membantu berbagi payung, saat hujan. Ditelusuri, rupanya nenek itu penghuni panti jompo. Berakhir pada undangan untuk tinggal bersama, setelah beberapa kunjungan ke panti itu, sambil memberi donasi.

Nenek Jung Malsoon, dari Gwangju. Anak cucunya meninggal, kecelakaan pesawat itu tersangkanya. Paris tak memberi izin usia non-produktif tinggal dengan dirinya sendiri. Panti jompo akhirnya, jadi labuhan, walau rumah masih utuh.

Nenek Malsoon mengajak Kaia tinggal di rumah itu, selama studi di Perancis. Beliau mau pula pindah ke London, aktif membuat lukisan untuk dijual. Nenek Malsoon handal disitu.

🎀

gangnam : where a challenge takes over.

Gagasan pindah muncul sebab nenek Malsoon yang sudah tua dan tinggal di negeri orang, tanpa keluarga. Memang, Kaia berhasil dianggap keluarga. Tetap. Kaia tak tega.

Juga, ini waktu invansi yang tepat. TIDAK boleh di China, biar mereka yang berkuasa. Korea cukup, industri perempuan pun berkembang sekali. Pendapatan warga juga tinggi, ideal bagi Cherryblossom.

Ya, nama Cherryblossom London akhirnya dinilai tidak benar-benar cantik. Cherryblossom lebih internasional.

Perizinan diurus, gedung disewa, pekerja direkrut, visa dibuat.

Ini waktu menyusun, lagi.

relationship.

Marcus Féng
Masih hidup, usia 33
Di Beijing
Managing Director dari 7 perusahaan milik Féng
status : NPC

Jeanette Féng
Masih hidup, usia 30
Di Beijing
Managing Director untuk perusahaan di bidang fintech Féng Group
status : NPC

Iris Sparks
Masih hidup, usia 33
Di Gangnam
Penulis naskah

🎀

ini tentang Cherryblossom.

belum tersedia untuk sekarang, masih dibangun.

kembali saja jika sudah ada berita.

🎀